Berikut merupakan beberapa Tokoh di dunia wirausaha sosial yang berpengaruh besar terhadap lingkungannya
Rudi Syaf: Sang Entrepreneur Sosial dari Jambi
Mita Sirait : mengangkat ekonomi masyarakat dengan sampah
Rhenald Kasali: Wirausaha Sosial Bukan untuk Jadi Kaya
Waroeng Pintar Karya Sofyan Tan
Amin aziz, sang Perintis Ekonomi Syariah
Santoso : Wartawan Jadi Social Entrepreneur
Haris Purnawan : Membangun Desa Lewat Wirawisata
Sunarto Atmo Taryono : Memberdayakan Petani Desa Ender
Ummu Salamah : Pendidikan Taman Kanak-Kanak
Suti Rahayu: Sejahtera Bersama Singkong
Tatiek Kancaniati : Memberdayakan Tegalwaru menjadi Kampung Wisata
Susiawan : Pendidikan Alternatif untuk Anak dan Remaja Perkampungan
Sri Wahyaningsih : Pendidikan masyarakat pedesaan
Samsidar : Pejuang Perempuan Korban Konflik Aceh
Ni Made Indrawati : Pengorganisasian Hak dan Akses Masyarakat Pedesaan
Abdi Nur : Mengubah Hama Jadi Sumber Nafkah
Nani Zulminarni: Kembalikan Harkat Para Janda
Sunarni : Rumah Sampah tapi Indah
Muslikhin Kusma : Pengembangan daerah pedesaan bagi perempuan dan anak-anak
Masril Koto : LKMA Prima Tani
Johanna Armgrad Patiasina (alm) : Pemberdayaan Perempuan Pedesaan
Lilik Sulistyowati (Vera) : Pendampingan Pekerja Seks
Nur Rohman dan Rumah Makan Surga Dunia
Kasmiati : pengembangan sosial-ekonomi kelompok perempuan
Jatnika Nanggamiharja : Membudidaya dan mengelola produk dari bambu
Irma Suryati : Memberdayakan penyandang disabilitas membuat kerajinan kain perca
Fauzan Hangriawan, Meningkatkan Kesejahteraan Peternak Lele
Farha Ciciek : Menggagas Festival Engrang, Masyarakat Berdaya
Titik Winarti: Memandirikan Para Disabilitas
Kamto Wahyono : Menyelamatkan Mangrove Lewat Mas Jamang
Etty Lasmini : Berdaya Bersama Ex Narapidana
Rudi Syaf: Sang Entrepreneur Sosial dari Jambi
Mita Sirait : mengangkat ekonomi masyarakat dengan sampah
Rhenald Kasali: Wirausaha Sosial Bukan untuk Jadi Kaya
Waroeng Pintar Karya Sofyan Tan
Amin aziz, sang Perintis Ekonomi Syariah
Santoso : Wartawan Jadi Social Entrepreneur
Haris Purnawan : Membangun Desa Lewat Wirawisata
Sunarto Atmo Taryono : Memberdayakan Petani Desa Ender
Ummu Salamah : Pendidikan Taman Kanak-Kanak
Suti Rahayu: Sejahtera Bersama Singkong
Tatiek Kancaniati : Memberdayakan Tegalwaru menjadi Kampung Wisata
Susiawan : Pendidikan Alternatif untuk Anak dan Remaja Perkampungan
Sri Wahyaningsih : Pendidikan masyarakat pedesaan
Samsidar : Pejuang Perempuan Korban Konflik Aceh
Ni Made Indrawati : Pengorganisasian Hak dan Akses Masyarakat Pedesaan
Abdi Nur : Mengubah Hama Jadi Sumber Nafkah
Nani Zulminarni: Kembalikan Harkat Para Janda
Sunarni : Rumah Sampah tapi Indah
Muslikhin Kusma : Pengembangan daerah pedesaan bagi perempuan dan anak-anak
Masril Koto : LKMA Prima Tani
Johanna Armgrad Patiasina (alm) : Pemberdayaan Perempuan Pedesaan
Lilik Sulistyowati (Vera) : Pendampingan Pekerja Seks
Nur Rohman dan Rumah Makan Surga Dunia
Kasmiati : pengembangan sosial-ekonomi kelompok perempuan
Jatnika Nanggamiharja : Membudidaya dan mengelola produk dari bambu
Irma Suryati : Memberdayakan penyandang disabilitas membuat kerajinan kain perca
Fauzan Hangriawan, Meningkatkan Kesejahteraan Peternak Lele
Farha Ciciek : Menggagas Festival Engrang, Masyarakat Berdaya
Titik Winarti: Memandirikan Para Disabilitas
Kamto Wahyono : Menyelamatkan Mangrove Lewat Mas Jamang
Etty Lasmini : Berdaya Bersama Ex Narapidana
Sandiaga Uno, Tokoh Wirausaha Sosial Muda dari Indonesia
Dita Adi Saputra dkk : Memenangkan CEC Awards 2010 dengan Fruitanol
Budidaya Lele Adhita Sri Prabakusuma Membantu Warga Gunung Kidul
Tri Mumpuni Pejuang Mikrohidro Indonesia
Dian Wahdini Syarief: Peraih Lifetime Achievement Award dari Kongres Lupus Internasional, Kanada
Darsono : Pendiri Universitas Pamulang (UNPAM)
Bambu Bernilai Ade Supriatna
Dita Adi Saputra dkk : Memenangkan CEC Awards 2010 dengan Fruitanol
Budidaya Lele Adhita Sri Prabakusuma Membantu Warga Gunung Kidul

Tri Mumpuni Pejuang Mikrohidro Indonesia
Dian Wahdini Syarief: Peraih Lifetime Achievement Award dari Kongres Lupus Internasional, Kanada
Darsono : Pendiri Universitas Pamulang (UNPAM)
Bambu Bernilai Ade Supriatna
0 comments:
Posting Komentar